Penyebab Sakit Menurut Ayur Veda
Oleh : Ngurah Nala (Universitas Hindu Indonesia)Penyebab penyakit amat banyak ragamnya. Orang jatuh sakit dapat karena terserang kuman penyakit, dapat pula karena jatuh, tertimpa pohon, kehujanan, kepanasan, kena debu, posisi kerja yang salah, karena sejak lahir sudah mengidap penyakit dan sebagainya. Menurut kitab Ayurveda, untuk memudahkan dalam pengobatannya, penyebab sakit perlu dikelompokkan. Penrebab penyakit ini dapat dikelompokkan dalam 3 golongan, yakni:
1. Pradnyaparadha:
Yang dimaksud ke dalam kelompok pradnyaparadha ini adalah penyebab sakit yang tergolong dalam perbuatan yang tidak wajar dan dhi (intelek), dhrti (kesadaran) dan smrti (ingatan). Bila seseorang berbuat yang tidak sesuai dengan hati nuraninya, mempergunakan kepandaiannyauntuk menipu, korupsi, mencuri dan perbuatan adharma lainnya, maka dia akan menderita tekanan batin. Perasaarinya selalu berasa bersalah, sehingga lama kelamaan dia akan jauh sakit. Mengumbar nafsu serakah, marah, mabukmabukan, juga menyebabkan badan menjadi sakit. Dengan sadar mengisap rokok berlebihan, mengisap ganja, narkotika, mengumbar nafsu seksual, obat terlarang, akan menyebabkan badan menjadi sakit.
2. Asatmyendriyartha samyoga:
Kelompok asatmyendriyartha samyoga ini terdiri atas penyebab sakit yang berupa penggunaan panca inderiya yang menyimpang, baik dalam hal penglihatan, pendengaran, penghiduan (penciuman), pengecapan dan perabaan. Misalnya melihat agak lama matahari ketika tengah han, dapat menyebabkan mata menjadi sakit. Mendengar bunyi yang terlalu keras sehingga telinga menjadi sakit. Mencium bau yang menyengat (mengandung racun) akan menyebabkan daya penciuman berkurang. Meminum air panas, mengakibatkan lidah terluka, sehingga pengecapan menjadi kurang berfungsi. Kulit yang terluka atau terlalu tebal, akan mengurangi kepekaan rasa perabaan. Dan berbagai penyimpangan penggunaan panca indera yang tidak normal.
3. Kala parinama:
Kelompok kala parinama ini merupakan berbagai penyebab sakit atau kelainan yang muncul akibat adanya pergantian suhu dari dingin menjadi panas, dari kering menjadi hujan atau sebaliknya, sebagai akibat dari sifat khas dari setiap musim. Anak-anak amat peka terhadap perubahan suhu ini. Mereka cepat jatuh sakit, seperti terkena pilek, demam, batuk dan sebagainya. Pada musim hujan akan lebih banyak muncul penyakit terutama pada alat pencernaan, seperti menceret, mules, karena makanan yang dimakan pada umumnya berada dalam keadaan lembab, cepat busuk, banyak lalat dan sebagainya. Sedangkan pada musim kering akan lebih banyak muncul penyakit pada jalan nafas, seperti pilek, batuk dan sejenisnya, disebabkan udara kering serta banyak debu beterbangan. Udara yang kotor inilah yang dihirup oleh hidung.
Dengan pembagian penyebab penyakit seperti ini, para vaidhya atau dokter Ayurveda akan dengan mudah memilihkan obat atau cara pengobatan untuk menyembuhkan penyakitnya. •WHD No. 420 Pebruari 2002.
sumber ::http://www.parisada.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar